ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF (D.0009)
|DEFINISI
Penurunan sirkulasi darah pada level kapiler yang dapat mengganggu metabolisme tubuh.
PENYEBAB
- Hiperglikemia
- Penurunan konsentrasi hemoglobin
- Penurunan tekanan darah
- Kekurangan volume cairan
- Penurunan aliran arteri dan/atau vena
- Kurang terpapar informasi tentang factor pemberat (mis. Merokok, gaya hidup monoton, trauma, obesitas, asupan garam, imobilitas)
- Kurang terpapar informasi tentang proses penyakit (mis. Diabetes mellitus, hyperlipidemia)
- Kurang aktivitas fisik
OUTCOME
- Perfusi Perifer Meningkat (L.02011)
INTERVENSI KEPERAWATAN
A. PERAWATAN SIRKULASI (I.02079)
- Observasi
- Periksa sirkulasi perifer(mis. Nadi perifer, edema, pengisian kalpiler, warna, suhu, angkle brachial index)
- Identifikasi faktor resiko gangguan sirkulasi (mis. Diabetes, perokok, orang tua, hipertensi dan kadar kolesterol tinggi)
- Monitor panas, kemerahan, nyeri, atau bengkak pada ekstremitas
- Terapeutik
- Hindari pemasangan infus atau pengambilan darah di area keterbatasan perfusi
- Hindari pengukuran tekanan darah pada ekstremitas pada keterbatasan perfusi
- Hindari penekanan dan pemasangan torniquet pada area yang cidera
- Lakukan pencegahan infeksi
- Lakukan perawatan kaki dan kuku
- Lakukan hidrasi
- Edukasi
- Anjurkan berhenti merokok
- Anjurkan berolahraga rutin
- Anjurkan mengecek air mandi untuk menghindari kulit terbakar
- Anjurkan menggunakan obat penurun tekanan darah, antikoagulan, dan penurun kolesterol, jika perlu
- Anjurkan minum obat pengontrol tekakan darah secara teratur
- Anjurkan menghindari penggunaan obat penyekat beta
- Ajurkan melahkukan perawatan kulit yang tepat(mis. Melembabkan kulit kering pada kaki)
- Anjurkan program rehabilitasi vaskuler
- Anjurkan program diet untuk memperbaiki sirkulasi( mis. Rendah lemak jenuh, minyak ikan, omega3)
- Informasikan tanda dan gejala darurat yang harus dilaporkan( mis. Rasa sakit yang tidak hilang saat istirahat, luka tidak sembuh, hilangnya rasa)
B. MANAJEMEN SENSASI PERIFER (I. 06195)
- Observasi
- Identifikasi penyebab perubahan sensasi
- Identifikasi penggunaan alat pengikat, prostesis, sepatu, dan pakaian
- Periksa perbedaan sensasi tajam atau tumpul
- Periksa perbedaan sensasi panas atau dingin
- Periksa kemampuan mengidentifikasi lokasi dan tekstur benda
- Monitor terjadinya parestesia, jika perlu
- Monitor perubahan kulit
- Monitor adanya tromboflebitis dan tromboemboli vena
- Terapeutik
- Hindari pemakaian benda-benda yang berlebihan suhunya (terlalu panas atau dingin)
- Edukasi
- Anjurkan penggunaan termometer untuk menguji suhu air
- Anjurkan penggunaan sarung tangan termal saat memasak
- Anjurkan memakai sepatu lembut dan bertumit rendah
- Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgesik, jika perlu
- Kolaborasi pemberian kortikosteroid, jika perlu
DAFTAR PUSTAKA
- Herdman, T.H. & Kamitsuru, S. (Eds). (2014). NANDA international Nursing Diagnoses: Definitions & classification, 2015-2017. Oxford : Wiley Blackwell.
- Lewis, SL., Dirksen, SR., Heitkemper, MM, and Bucher, L.(2014).Medical surgical Nursing. Mosby: ELSIVER
- Tim Pokja SDKI DPP PPNI, (2016), Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI), Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
- Tim Pokja SLKI DPP PPNI, (2018), Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI), Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
- Tim Pokja SIKI DPP PPNI, (2018), Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI), Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Incoming search terms:
- sdki perfusi jaringan perifer
- sdki slki siki perfusi jaringan tidak efektif
- askep gangguan perfusi jaringan n2b
- rasional ketidakefektifan perfusi jaringan
No Comments