DEFINISI Fungsi menelan abnormal akibat deficit struktur atau fungsi oral, faring, atau esofagus. PENYEBAB Gangguan serebrovaskuler Gangguan saraf kranialis Paralisis serebral Akalasia Abnormalitas laring Abnormalitas orofaring Anomaly jalan
DEFINISI Berisiko mengalami masuknya sekresi gastrointestinal, sekresi orofaring, benda cair atau padat ke dalam saluran trakeobronkhial akibat disfungsi mekanisme protektif saluran napas. FAKTOR RISIKO Penurunan tingkat kesadaran Penurunan
Definisi Penurunan cadangan energi yang mengakibatkan individu tidak mampu bernapas secara adekuat. Penyebab : 1. Gangguan metabolisme. 2. Kelelahan otot pernafasan. Gejala dan tanda mayor – subjektif :
DEFINISI Ketidakcukupan energi untuk melakukan aktivitas sehari-hari PENYEBAB Ketidak seimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen Tirah baring Kelemahan Imobilitas Gaya hidup monoton OUTCOME TOLERANSI AKTIVITAS MENINGKAT (L.05047) INTERVENSI
1. Definisi Berisiko mengalami pemanjangan jumlah hari pascabedah untuk memulai dan melakukan aktivitas sehari-hari 2. Factor Risiko Skor klasifikasi status fisik American society of anesthesiologist (ASA)>3 Hiperglikemia Edema
A. Definisi Berisiko mengalami kehilangan darah baik internal ( terjadi di dalam tubuh )maupun eksternal ( terjadi hingga keluar tubuh ) B. Faktor Risiko Aneurisma Gangguan gastrointestinal (mis.
DEFINISI Variasi kadar glukosa darah naik/turun dari rentang normal. PENYEBAB Hiperglikemia Disfungsi pangkreas Resistensi insulin Gangguan toleransi glukosa darah Gangguan glukosa darah puasa Hipoglikemia Penggunaan insulin atau obat